Sedikit yang saya ketahui & sudah saya prakatekkan di lingkungan kerja, ketika sedang mengkonfigurasi sebuah perangkat cisco ada baiknya kita selalu membackup semua hasil dari konfigurasi agar nantinya ketika terjadi masalah di kemudian hari kita dapat mengembalikan settingan pada sedia kala. Inilah beberapa comment/perintah standar yang dilakukan untuk membackup settingan atau konfigurasi perangkat cisco :
1. Pastikan aplikasi untuk transfer file protokol sudah terinstall dengan baik seperti apliaksi tftpd yang dapat di download di sini. Aplikasi ini berfungsi sebagai media aplikasi yang bertugas untuk mendownload hasil backup dari device/perangkat cisco.
2. Saatnya membackup configurasi file device cisco :
CE_2#copy running−config tftp:
Address or name of remote host []? 192.168.1.2 [IP server tftp aplikasi]
Destination filename [ce_2−confg]? backup_cfg_for_my_router [Nama file yang ingin di simpan]
!!
1030 bytes copied in 2.489 secs (395 bytes/sec)
CE_2#
3. Untuk merestorenya caranya sama namun sedikit perbedaan perintah, berikut perintah tersebut :
Router#copy ftp: running−config
Address or name of remote host [10.66.64.10]? [ip default tftp]
Source filename [backup_cfg_for_router]? [nama source pengambilan file backup]
Destination filename [running−config]? [tujuan tempat config]
Accessing ftp://10.66.64.10/backup_cfg_for_router…
Loading backup_cfg_for_router !
[OK − 1030/4096 bytes]
1030 bytes copied in 13.213 secs (78 bytes/sec)
CE_2#
4. Silahkan lakukan perintah berikut :
#show running
Jika berhasil bila beberapa configurasi sesuai dengan hasil restore backup file.
Zulqarnain
@home